Jika Anda ingin menambahkan subdomain pada Plesk Hosting, kami akan memberikan panduan yang mudah dipahami dan diikuti. Subdomain adalah alamat web yang dapat membantu Anda membuat bagian dari domain utama Anda yang berbeda. Dalam panduan ini, kami akan menjelaskan dengan detail bagaimana menambahkan subdomain pada Plesk Hosting Anda.
- Masuk ke Plesk Control Panel Pertama-tama, Anda perlu masuk ke Plesk Control Panel. Anda bisa mengetikkan “https://[nama domain Anda]/login” pada browser web Anda, kemudian masukkan detail login Anda untuk masuk ke panel kontrol.
- Buat Subdomain Baru Setelah berhasil masuk ke panel kontrol Plesk, langkah selanjutnya adalah membuat subdomain baru. Caranya, klik ikon “Subdomain” di bawah bagian “Domain” pada menu utama, lalu klik tombol “Tambah Subdomain” yang terletak di pojok kanan atas layar.
- Isi Detail Subdomain Selanjutnya, isi detail subdomain baru yang ingin Anda buat. Isi nama subdomain pada kotak “Nama Subdomain”, lalu pilih domain utama dari menu drop-down “Domain”. Anda juga bisa mengisi detail opsional seperti “Deskripsi” dan “Alamat IP”.
- Konfigurasi Subdomain Setelah mengisi detail subdomain, Anda perlu mengkonfigurasi subdomain tersebut. Caranya, pilih “Konfigurasi” dari menu “Subdomain”. Dari sana, Anda bisa mengatur pengaturan seperti “Alias”, “Direktori Akar”, dan “Konfigurasi FTP”. Pastikan untuk mengatur pengaturan ini dengan hati-hati dan sesuai dengan kebutuhan Anda.
- Alias: Jika Anda ingin menggunakan alias subdomain lain, masukkan nama alias tersebut.
- Direktori Akar: Anda bisa menentukan direktori tempat file subdomain akan disimpan.
- Konfigurasi FTP: Anda bisa menentukan pengaturan FTP untuk subdomain tersebut.
- Simpan Perubahan Setelah selesai mengkonfigurasi subdomain, klik tombol “Simpan” untuk menyimpan perubahan Anda. Selamat! Anda telah berhasil menambahkan subdomain pada Plesk Hosting Anda.
Dengan panduan yang mudah dipahami dan diikuti ini, Anda dapat menambahkan subdomain pada Plesk Hosting Anda dengan mudah dan cepat. Jangan ragu untuk mencoba panduan ini dan mengembangkan website Anda dengan lebih baik. Terima kasih telah membaca artikel ini!
